Bentuknya yang cukup besar dan
warnanya yang kuning cerah begitu eye catching bila ditanam di taman rumah. Nama
Latin bunga matahari, Helianthus annuus, berasal dari kata Yunani
yang berarti ”matahari” dan ”bunga” dan dari kata bahasa Latin yang berarti ”tahunan”.
Biasanya, bunga ini tumbuh sampai sekitar 2 meter tingginya, tetapi
beberapa spesimen raksasa tumbuh menjulang dua kali lebih tinggi. Tangkai yang
kokoh dan daun-daun hijau yang kasar dimahkotai bunga yang besar dan bundar
dengan helaian mahkota berwarna kuning terang. Bagian tengah bunga itu terdiri
dari bunga-bunga kecil berbentuk tabung. Setelah diserbuki serangga,
bunga-bunga kecil ini berkembang menjadi biji-biji bunga matahari yang dapat
dimakan. Diameter bagian tengah bunga matahari berkisar antara 5 sampai
50 sentimeter dan dapat menghasilkan 100 sampai 8.000 biji.
Bunga matahari bersifat heliotropis
yaitu selalu mengikuti cahaya matahari. Tanaman bunga matahari menyimpan auxin. Auxin merupakan suatu
hormon tanaman yang mengendalikan pertumbuhan. Biasanya jumlah auxin lebih
banyak di sisi yang jauh dari sinar matahari. Itulah penyebab batang bunga
matahari selalu tumbuh ke arah sinar itu. Tetapi, bunga yang sudah mekar penuh
tidak lagi bersifat heliotropis. Meski demikian bunga matahari selalu menghadap
ke arah timur.
Bunga matahari sendiri memiliki
filosofi kesetiaan dimana ia selalu setia mengikuti arah matahari bergulir.
Jika anda memperhatikan bunga matahari pada pagi hari maka dia akan menghadap
ke timur, dimana matahari terbit dan kemudian akan terus mengikutinya seiring
pergerakan matahari kearah barat, dimana matahari terbenam. Bunga matahari yang
bewarna kuning juga mengartikan sebagai symbol
keriangan, kegembiraan dan kebahagiaan.
Selain itu bunga matahari merupakan
tanaman hias yang sering dijadikan sebagai obat tradisional. Beberapa penyakit
yang bisa diobti dengan bunga matahari antara lain Hipertensi, Sakit kepala,
Sakit gigi, nyeri menstruasi, reumatik, Nyeri lambung, radang payudara, Sulit
melahirkan, Disentri, Campak, Infeksi saluran kencing, Bronkhitis, Batuk,
Keputihan dan Malaria.
Kandungan kimia yang terdapat pada bunganya antara lain Quercimeritrin, helianthoside (A,B,C), oleanolic acid, echinocystic acid. Sedangkan dalam bijinya terkandung Beta-sitosterol, prostaglandin E, chlorogenic acid, quinic acid, phytin, 3,4-benzopyrene.
Kandungan kimia yang terdapat pada bunganya antara lain Quercimeritrin, helianthoside (A,B,C), oleanolic acid, echinocystic acid. Sedangkan dalam bijinya terkandung Beta-sitosterol, prostaglandin E, chlorogenic acid, quinic acid, phytin, 3,4-benzopyrene.
SUMBER :
http://kumpulan.info/tahukah-anda/pengetahuan/246-bunga-matahari-selalu-menghadap-matahari.html
http://manfaatbuahdaun.blogspot.com/2014/01/manfaat-bunga-matahari-untuk-kesehatan.html
http://wol.jw.org/id/wol/d/r25/lp-in/102005603
0 komentar:
Posting Komentar